Kali ini saya mo posting tentang elektronika, gak melulu
tentang Imu Komputer.
Serius ne sob, bukan ngerjain. Lagi walking-walking eh gak sengaja mampir ke
ne website dapet atikel menarik, langsung aja dehh
timbul niat berbagi ama yang laen. BIKIN
SENDIRI LAMPU HEMAT ENERGI. Lampu ini menggunakan Lampu LED sebagai komponen
utamanya. Selain harganya murah dan berumur panjang, lampu LED hanya butuh
tegangan yg kecil. Saat ini banyak lampu mobil atau motor yg sudah memakai LED
sebagai pengganti bolam, kemudian lampu senter juga sudah memakai LED, juga
terdapat pada lampu emergency yang
sudah mulai mengganti TL/NEON dengan
LED yang nyalanya lebih lama dan tidak kalah terang.
LANGKAH 1
Komponen yang diperlukan :
Komponen yang diperlukan :
- 30 buah lampu LED Extra bright White
lampu LED ini sekarang sering di pake buat lampu senter. Beli di
toko elektro banyak, tanya aja bli lampu LED buat lampu senter om… ( walahh
nglanturrr dah )
- 3 buah papan PCB
kalo saya mending bli papan PCB yang belubang, so gak usah nglubangin lagi, cuman nanti penampilannya kurang sedap di pandang mata ( sedap?? emang makanan?? ). Biar lebih menarik, bisa bli PCB polos alias blum d lubangi, cuman entar jadi bikin lubangnya sediri.
- 1 buah Kondenser ukuran 0.22uF / 400 Volts.
- 1 buah Resistor ukuran 1K – 1/2 Watt.
- 3 buah papan PCB
kalo saya mending bli papan PCB yang belubang, so gak usah nglubangin lagi, cuman nanti penampilannya kurang sedap di pandang mata ( sedap?? emang makanan?? ). Biar lebih menarik, bisa bli PCB polos alias blum d lubangi, cuman entar jadi bikin lubangnya sediri.
- 1 buah Kondenser ukuran 0.22uF / 400 Volts.
- 1 buah Resistor ukuran 1K – 1/2 Watt.
Buat jalur dan lubang-lubang pada papan PCB untuk lampu LED,
seperti gambar di bawah.
LANGKAH 2
Solder dan rangkai komponen pada papan PCB, seperti pada gambar di bawah.
Pasang kaki-kaki lampu LED, kali panjang = + (plus) dan Kaki pendek = -(minus).
Solder dan rangkai komponen pada papan PCB, seperti pada gambar di bawah.
Pasang kaki-kaki lampu LED, kali panjang = + (plus) dan Kaki pendek = -(minus).
LANGKAH 3
Cari lampu PLC yg sudah mati neonnya ganti dengan rangkaian LED, rangkailah seperti gambar di bawah.
Cari lampu PLC yg sudah mati neonnya ganti dengan rangkaian LED, rangkailah seperti gambar di bawah.
LANGKAH 4
Hubungkan dengan kabel hingga semua komponen terangkai seperti gambar di bawah.
Hubungkan dengan kabel hingga semua komponen terangkai seperti gambar di bawah.
LANGKAH 5
Jadi deh, biar lebih terang tambahkan cover dari botol air minum bekas, seperti gambar dibawah.
Jadi deh, biar lebih terang tambahkan cover dari botol air minum bekas, seperti gambar dibawah.
Teori
Seringkali kita menemui kendala susah start atau lampu redup
pada saat pertama kali menghidupkan motor, atau akselerasi yang kurang mantap.
Kemungkinan hal tersebut disebabkan accu yang sudah loyo atau tekor, atau
karena faktor daya yang buruk. Pada dasarnya rangkaian motor mayoritas berupa
koil/kumparan seperti Koil pengapian, Filamen Lampu. Secara teori kelistrikan
dengan semakin banyaknya beban yang berupa kumparan maka akan menyebabkan arus
listrik tertinggal phasanya dibanding tegangannya(voltage). Hipotesa saya hal
tersebut akan menyebabkan akselerasi susah meningkat.
Nah untuk mengembalikan phasa agar kembali seperti semula maka
digunakan kapasitor untuk menyeimbangkan. Fungsi lain kapasitor adalah
menyimpan muatan listrik dan melepaskannya di lain waktu. Fungsi tersebut
sangat berguna pada fungsi penyearahan oleh dioda. Setelah disearahkan oleh
dioda biasanya tegangan yang timbul berupa tegangan DC(direct current) tapi
tidak sempurna karena masih berupa riak-riak gelombang. Jadi tidak stabil pada
tegangan kerja. Tugas capacitor akan mengurangi beda tegangan tertinggi dengan
tegangan terendah dengan kata lain pada saat tegangan tinggi dia akan menyimpan
arus dan pada saat tegangan terendah akan mengeluarkan arus. Sehingga
mengurangi selisih/beda tegangan dan membuat tegangan lebih rata. Fungsi
membuat lebih rata oleh sebagian orang disebut stabilizer (penstabil tegangan)
Terus berapa besaran capacitor yang harus digunakan ? OK sebagai
contoh yamaha xeon . Maklum punya hanya motor ini saja. Jadi dioprek-oprek buat
kelinci percobaan. Kita lanjutkan : sesuai data di buku petunjuk diketahui
kapasitas alternator motor tersebut kira-kira 0.106KW atau 106 Watt. Rumus
Power = V x I atau I = P/V Jadi 106Watt : 12V kira-kira besarannya = 8.83 A.
Sesuai dengan pelajaran elektronika dasar tentang Rectifieng/penyearahan
didapatkan “Thumb Rule” buat besarnya capacitor berdasarkan besaran Ampernya.
Thumb Rule tersebut : untuk setiap 1A dibutuhkan 2200 mikro Farad. Jadi untuk
kasus di atas besaran kapasitor yang dibutuhkan adalah 8.83 x 2200 = 19.426
mikro Farad. Tapi harus diingat bahwa besaran arus di motor di batasi oleh
kapasitas regulator/Kuproknya. Untuk contoh kasus di atas saya menggunakan
kapasitor sebesar 10.000 mikro Farad dengan asumsi berpatokan pada accu yang
digunakan yaitu 3,5Ah. Maka akan didapat 3,5 x 2200 = 7.700 mikro Farad. Di
pasaran nilai tersebut tidak tersedia jadi kita pakai angka yang di atasnya
yaitu 10.000 mikro Farad. Alasan lainnya adalah masih ada keinginan untuk
mengganti accu original dengan kapasitas yang lebih besar yaitu 5Ah (buat spare
bro…). Terus berapa besar tegangan kerja capacitor tersebut ? Besarnya tegangan
kerja untuk capacitor kita patok 2x tegangan kuprok. Jika di kuprok tegangan
yang keluar 15V maka tegangan kerja capacitor = 15 x 2 = 30V. Buat safetynya
kita pakai tegangan 50V. Toh perbedaan harga capacitor untuk kedua tegangan
tidak signifikan.
Terus gimana pengkabelannya ? Beli capacitor 10.000 mikro Farad
tipe konektor/model baut seharga Rp. 15.000, kabel tiga warna AWG8(merah, hitam
hijau) (diameter core 8mm) beli Rp. 3.000, kabel skun 5 pcs (2 spare) diameter
disesuaikan dengan lubang baut accu dan massa beli Rp 2.500 dan konektor 5 pcs
(3 pcs spare) beli Rp 1.000, sumi tube sesuai ukuran kabel beli Rp. 2.000. Jadi
total jendral pengeluarannya adalah : Rp. 23.500. Pasang konektor kabel merah
ke kutub positif kapasitor dan ujung yang lain dipasang di kutub positif accu.
Gabungkan kabel hijau dan hitam (1 konektor untuk 2 kabel) kemudian pasang
konektornya pada kutub negatif capacitor dan ujung kabel hitam dipasang di
kutub negatif accu. Sedangkan ujung kabel hijau yang lain dihubungkan ke massa
atau casis.